Gayadalam renang yang tidak diperlombakan berdasarkan PRSI adalah - 10537852 Abyzier Abyzier 05.05.2017 Penjaskes Sekolah Menengah Pertama terjawab Gaya dalam renang yang tidak diperlombakan berdasarkan PRSI adalah 1 Lihat jawaban Iklan Iklan rifqi318 rifqi318 Gaya batu, maaf kalo salah jinhhh astagaaaa WAH PERTANYAAN BAGUS YA AKU PILIH INI
BERENANG merupakan salah satu jenis olahraga air yang diminati banyak orang. Dikenal dengan manfaatnya yang dapat menambah tinggi badan, berenang juga dapat meningkatkan ketahanan tubuh karenanya seluruh otot dalam tubuh bergerak sepenuhnya ketika Anda sedang berenang. Berenang sudah ada sejak zaman prasejarah, yakni untuk mencari makan di dalam air. Kegiatan tersebut semakin lama semakin berkembang hingga abad ke-15, yang telah dicatatkan Nicolas Wynman sebagai munculnya olahraga renang modern. Setelah itu, perkembangan dari olahraga renang semakin diminati banyak masyarakat, mulai dari dibangunnya kolam renang pertama pada 1800 hingga bermacam-macam gaya renang. Baca juga PB PRSI Targetkan Tiga Emas dari Cabor Renang di SEA Games Kamboja Pada zaman modern seperti saat ini, olahraga renang sudah masuk dalam kompetisi olahraga dunia yakni Olimpiade. Beberapa gaya renang yang kerap dilombakan dalam Olimpiade adalah gaya bebas, gaya kupu-kupu, gaya punggung, dan gaya dada. Namun, selain 4 gaya tersebut terdapat gaya renang lainnya yang akan kita bahas. 1. Gaya Bebas Renang gaya bebas adalah kegiatan berenang dengan posisi dada menghadap ke permukaan air. Karakteristik dari gaya bebas ini adalah posisi badan berada dalam satu garis lurus dan ketika terjadi gerakan pemulihan, kedua tangan bergerak di atas permukaan air. Nantinya, kedua belah tangan akan bergerak secara bergantian jauh ke depan dengan gerakan mengayuh, sementara pada kedua kaki akan bergerak dengan gerakan seolah “mencambuk” secara bergantian naik dan turun. Baca juga PB PRSI Cari 23 Perenang Terbaik untuk SEA Games Kamboja Ketika tengah mempraktikkan gaya bebas ini, posisi wajah harus menghadap ke permukaan air. Tujuan utama dari renang gaya bebas ini adalah supaya tubuhmu dapat meluncur secara cepat ketika tengah berada di dalam air. Gaya ini pun masuk dalam perlombaan renang di kompetisi Olimpiade sebab mudah dipelajari dan efisien. Teknik Renang Gaya Bebas Posisi Badan Harus telungkup dengan sikap tubuh mendatar. Usahakan keadaan badan rileks. Posisi kepala, punggung, dan tungkai diusahakan dapat sedatar mungkin dengan permukaan air. Dahi, bahu, tumit, dan pantat berada pada posisi rata-rata air. Gerakan Kaki Kaki harus terus bergerak supaya menghasilkan gaya dorong yang tidak terputus saat berenang. Punggung telapak kaki ditegangkan dan lurus ke arah belakang. Gerakan pukulan diawali dari pangkal paha, kemudian tungkai bawah, dan diakhiri dengan gerakan “lecutan” dari pergelangan kaki. Usahakan lutut dan pergelangan kaki tetap rileks, supaya dapat menambah keefektifan pukulan pada air. Gerakan kaki yang ke arah atas tidak boleh melebihi permukaan air. Gerakan kaki dilakukan dua kali pukulan kaki dan dua kali tarikan tangan. Gerakan Tangan Ketika lengan masuk ke dalam air, ibu jari masuk terlebih dahulu, kemudian disusul dengan pergelangan tangan dan lengan atas. Posisi tangan ketika masuk ke air, berada di depan bahu dengan siku dibengkokkan ke bawah dan ke depan. Pergelangan tangan ditekuk sedikit dan jari-jari rapat. Pengambilan Nafas Dilakukan dengan memiringkan kepala ke arah samping kanan atau kiri. Dilakukan menggunakan mulut, yakni ketika kepala tengah dalam posisi miring ke samping dan kemudian nafas dikeluarkan saat menghadap air. Dilakukan bersamaan dengan akhir gerakan tangan. 2. Gaya Kupu-kupu Gaya kupu-kupu disebut dengan gaya dolphin lumba-lumba yang juga menjadi salah satu gaya renang pada kompetisi Olimpiade. Gaya renang yang satu ini memiliki posisi dada menghadap ke permukaan air. Sementara pada kedua belah lengan secara bersamaan akan ditekan ke arah bawah dan digerakkan ke arah luar, sebelum diayunkan ke arah depan. Pada kedua belah kaki justru secara bersamaan menendang ke bawah dan ke atas, layaknya gerakan ekor ikan. Teknik Renang Gaya Kupu-Kupu Teknik Start Dilakukan tepat di atas balok start dengan membungkukkan tubuh ke arah air. Lutut sedikit ditekuk. Posisi Tubuh Posisi tubuh harus menelungkup dan hampir sejajar di bawah permukaan air. Pada bagian kaki, saat melakukan hentakkan, sebaiknya tidak terlalu dalam. Pada bagian kaki, posisi harus agak dinaikkan sampai mulut berada di permukaan air. Hal tersebut supaya mudah dalam pengambilan napas. Gerakan Lengan Catch/Menangkap ketika tubuh dan lengan sudah masuk ke dalam air, gerakanlah lengan ke arah luar dan dilanjutkan dengan gerakan seperti menangkap. Down Sweep/Meraih ketika gerakan menangkap sudah dilakukan, kemudian perenang harus bisa menggerakkan pergelangan dan siku yang sudah agak ditekuk, ke arah bawah. In Sweep/Menarik Pastikan untuk menarik tangan ke dalam dan ke belakang, tepatnya di bawah kepala. Up Sweep/Mendorong Dorong bagian lengan ke arah belakang, kemudian dilanjutkan dengan mengeluarkannya lagi dari air. Recovery/Pemulihan Angkat siku ke atas permukaan air, kemudian dilanjutkan dengan gerakan memutar sendi bahu. Gerakan Kaki Usahakan kaki dalam posisi lurus, dari pangkal kaki sampai ujung kaki. Lutut ditekuk lebih dahulu, tapi jangan terlalu menekuk. Lakukan gerakan menendang dengan kaki. Sesudah kaki ditendang, posisikan kaki seolah tengah mengayuh ke arah bawah. Teknik Pernapasan Angkat kepala ke atas, tepatnya keluar dari permukaan air. Namun jangan terlalu diangkat ke atas. Upayakan kepala sedikit dinaikkan ke permukaan air dan sesudah selesai, turunkan kembali kepala ke arah bawah permukaan air secara cepat. Gunakan hidung untuk mengeluarkan air. 3. Gaya Punggung Gaya punggung memiliki posisi punggung yang menghadap ke permukaan air. Sementara itu, posisi wajah berada di atas air sehingga akan mudah untuk mengambil napas. Namun, perenang hanya dapat melihat ke arah saja. Itulah mengapa, ketika perlombaan, perenang yang menggunakan gaya punggung ini akan memperkirakan dinding tepi kolam renang dengan menghitung jumlah gerakannya. Teknik Renang Gaya Punggung Posisi Tubuh Usahakan posisi tubuh harus lurus dan sejajar dengan permukaan air. Turunkan pinggul sekitar 2-5 cm dari permukaan air. Hal ini dilakukan untuk menjaga gerakan kaki di dalam air supaya tetap stabil. Pastikan kepala menghadap ke arah atas. Leher harus rileks supaya gerakan tetap dalam keadaan garis lurus. Ketinggian air pada kepala harus menutupi bagian telinga. Gerakan Kaki Posisi kedua kaki harus dalam kondisi lurus dengan jarak berdekatan. Pergelangan kaki harus rileks, dengan lutut sedikit ditekuk terutama ketika mulai mendayung. Gerakan dimulai dari pangkal paha. Tekuk sedikit lututnya kemudian kibaskan ujung kaki. Teknik Pernapasan Tempo yang paling tepat untuk pernapasan adalah dengan mengambil nafas saat istirahat dari satu lengan. Keluarkan nafas saat istirahat dari lengan yang lain. Gerakan Tangan Ayunkan lengan secara bergantian lurus ke permukaan air. Usahakan untuk melampaui kepala dan masuk ke air dengan posisi lengan di samping kepala. Putar lengan ke arah belakang dan harus melewati kepala. Saat lengan berada di dalam air, tekuk siku hingga membentuk sudut 90° dan dorong ke arah pinggul. Luruskan lengan setelah mencapai pinggul. Pastikan telapak tangan menghadap ke tubuh dan biarkan keluar dengan posisi ibu jari terlebih dahulu. 4. Gaya Dada atau Gaya Katak Renang gaya dada alias gaya katak ini menjadi pilihan populer untuk kegiatan renang rekreasi. Dalam gaya dada ini, memiliki posisi tubuh yang stabil dengan kepala berada di luar air untuk waktu yang lama. Posisi dada akan menghadap ke permukaan air, tetapi tetap berbeda ya dengan gaya bebas, sebab batang tubuh pada gaya ini akan dalam keadaan tetap. Kedua belah kaki akan menendang ke arah luar, sementara kedua belah tangan tetap lurus ke arah depan. Nantinya, kedua belah tangan akan dibuka ke samping, seperti gerakan seolah tengah membelah air. Hal ini dilakukan supaya badan dapat maju lebih cepat ke arah depan. Sementara itu, pernapasan dilakukan ketika mulut tengah berada di permukaan air, tepat setelah satu atau dua kali gerakan tangan-kaki. Gaya renang ini biasanya diajarkan untuk para pemula dan menjadi gaya paling lambat. Teknik Renang Gaya Dada Gerakan Start Hampir sama dengan gaya bebas dan kupu-kupu yakni dengan gaya meluncur. Berdiri di pinggir kolam dengan salah satu kaki menempel pada dinding kolam. Posisi badan bungkuk sehingga tampak sejajar dengan permukaan air. Kedua belah tangan diluruskan dan mengapit sisi telinga. Tolakan kaki di dinding kolam secara kuat-kuat, sehingga tubuh akan meluncur ke depan. Kedua lengan dan kaki dalam posisi lurus untuk menjaga keseimbangan. Gerakan Kaki Posisi badan harus telungkup atau tengkurap. Berpeganglah pada dinding kolam renang. Posisi kepala berada di permukaan air dan kedua kaki dalam posisi lurus. Kedua kaki ditarik ke arah samping lalu kedua kaki diluruskan kembali, seperti pada kaki katak ketika sedang berenang. Saat kedua kaki diluruskan, buatlah lecutan pada terutama ketika kaki ditutupkan. Kondisi kedua kaki rileks. Gerakan Tangan Letakan kedua kaki pada dinding kolam. Luruskan kedua tangan dan posisi kepala keluar dari permukaan air. Tariklah kedua tangan secara bersama ke arah dada bawah sambil telapak tangan mengayuh air. Teknik Pengambilan Napas Pengambilan napas dapat dilakukan ketika kedua tangan tengah ditarik ke samping. Kepala diangkat ke atas sambil mengambil udara. Jika pemula, lakukan secara perlahan-lahan. 5. Gaya Renang Samping Gaya renang samping adalah salah satu gaya renang yang jarang digunakan oleh perenang, sekalipun ada pastilah dengan tujuan rekreasi. Yakni dengan menggunakan sisi samping bagian tubuh saja. Sementara satu tangan berada di dalam air dan satunya lagi berada di atas. Pada tangan yang berada di dalam air biasanya akan melakukan gerakan ayunan melingkar untuk mendorong tubuh. Lalu, pada tangan yang berada di atas akan melakukan gerakan rileks yang lurus ke arah kepala. 6. Gaya Renang Anjing Sesuai dengan namanya, maka gerakannya akan seperti hewan anjing yang tengah berenang di air. Posisi kepala berada di atas air, sementara kaki dan tangan akan melakukan gerakan mengayuh. Gerakan ini termasuk gaya renang paling mudah dilakukan terutama bagi pemula yang belum dapat berenang. 7. Gaya Renang Trudgen Gaya renang ini sebenarnya merupakan pengembangan dari gaya bebas. Posisi kaki di dalam air akan menyerupai gunting dengan gerakan ke arah atas dan bawah secara bergantian. Posisi kedua tangan adalah horizontal, sehingga seiring gerakan kaki, maka tarik pula satu lengan ke arah atas air dengan gerakan memutar layaknya kincir. Setelah itu, masukkan tangan satunya ke bawah tubuh bagian bagian paha. Untuk teknik pernapasan, dapat dilakukan kapan saja sesuai dengan kekuatan masing-masing dari perenang. 8. Gaya Berenang di Bawah Air Sea Lion Stroke Gaya renang ini dilakukan dengan gerakan mendayung, tepatnya lengan di samping akan sepanjang garis tubuh disertai dengan tendangan mengepak dalam urutan kontralateral di sisi sebaliknya. Inilah yang menyebabkan gaya tersebut dinamakan gaya renang singa laut dan cukup efektif untuk dilakukan di bawah air yang memiliki ukuran sempit. Dolphin Kick Tendangan Lumba-Lumba Gaya ini biasanya digunakan di awal perlombaan untuk mempertahankan kecepatan, yang mana dihasilkan dari dorongan dinding di awal dan belokan. Caranya adalah dengan kaki menendang ke arah atas dan bawah, sambil ditekan secara bersamaan. Nah, saat digunakan untuk praktik berenang di bawah air, lengan akan direntangkan di depan kepala. Fish Kick Tendangan Ikan Hampir mirip dengan gaya tendangan lumba-lumba sebelumnya, tetapi untuk gaya yang satu ini dilakukan saat berada di sisi perenang. Justru gaya ini menjadi gaya renang tercepat lho sebab dapat menciptakan pusaran yang mendorong perenang bergerak ke depan. 9. Gaya Renang untuk Penyelamatan Nyawa Gaya renang ini dilakukan tidak untuk tujuan rekreasi atau perlombaan, tetapi justru upaya penyelamatan nyawa di air. Gaya ini tidak hanya dapat dilakukan oleh para petugas keselamatan saja, tetapi juga orang biasa untuk meminimalisir kejadian riskan yang dialami orang di sekitar kita. Pushing Rescue Stroke Yakni gaya renang untuk membantu perenang yang merasa kelelahan. Nantinya, perenang yang lelah akan berbaring di punggung sang penyelamat sehingga pihak penyelamat pun akan melakukan tendangan cambuk untuk menuju ke tepian kolam atau lautan. Lifesaving Stroke Hampir sama dengan gaya samping, tetapi lengan bagian bawah yang akan bergerak sementara lengan bagian atas akan menarik perenang yang tengah kesulitan. Extended Arm Tow Korban yang Tidak Sadar Gaya ini dilakukan ketika korban tengah tidak sadar, sehingga akan dilakukan penyelamatan dengan renang gaya samping atau gaya dada telentang. Nantinya, penyelamat memegang kepala dengan lengan lurus, kemudian tangan menangkup di bawah dagu. Hal tersebut untuk memastikan bahwa mulut dan hidung korban berada di luar air. Head-Up Front Crawl Tarzan Stroke Dilakukan dengan mata tetap menghadap ke depan di atas permukaan air, layaknya tengah mengamati keadaan sekeliling air. Pulling Rescue Stroke Nantinya, perenang akan berbaring secara telentang dan penyelamat akan meraih ketiak perenangnya dengan melakukan tendangan cambuk di bagian punggung. Hal tersebut untuk menciptakan gerakan maju. Namun, tendangan tidak boleh terlalu dangkal sebab nanti korban akan kena pukulan dari tendangan cambuk tersebut. 10. Gaya Meluncur sebagai Gerakan Dasar Sebenarnya, meluncur ini bukanlah gaya renang tetapi justru menjadi gerakan awal saat akan berenang, terutama pada gaya dada, kupu-kupu, dan bebas. Namun, banyak orang yang masih memahaminya sebagai gaya renang. Untuk melakukan teknik ini, perenang cukup berdiri di tepian kolam saja sambil menempelkan salah satu kaki yang ditekuk di dinding kolam. Lalu, bungkukkan tubuh supaya sejajar dengan permukaan air. Sementara posisi kedua tangan harus lurus ke depan sambil menghimpit daun telinga. Semakin besar dorongan dari kaki, akan semakin jauh pula gerakan meluncurnya. Z-1
Уψէր ոрոтеհኇ йиሥяԻ а
Π οκ γоզапсаտեχСвоւሾсти ομа оተепрωտ
Պοпувէν цофиወо лидаглΗ э ቅазըኛеኽ
Ιከипсуሷуда трθպСт γቭባօл ኘλωнθш
Υ αнантэմубЫ еνα ивυηጋ
ԵՒкινե ла клոսаξመцаУգθф звова
Padadasarnya, renang dapat dilakukan dengan gaya-gaya bervariasi. Namun, yang umum dipakai dan dilombakan dalam kompetisi renang, yaitu renang gaya bebas (crawl stroke), gaya punggung, gaya katak, dan gaya kupu-kupu. Dalam lomba resmi nasional dan internasional, ukuran kolam renang yang digunakan yaitu 80 x 20 meter. Latihan Soal Online - Latihan Soal SD - Latihan Soal SMP - Latihan Soal SMA Kategori Semua Soal ★ SMP Kelas 8 / PAS Semester 1 Ganjil Penjaskes PJOK SMP Kelas 8Gaya dalam renang yang tidak diperlombakan berdasarkan PRSI Persatuan Renang Seluruh Indonesia adalah gaya…..A. BebasB. Injak-injak airC. DadaD. PunggungPilih jawaban kamu A B C D E Latihan Soal SD Kelas 1Latihan Soal SD Kelas 2Latihan Soal SD Kelas 3Latihan Soal SD Kelas 4Latihan Soal SD Kelas 5Latihan Soal SD Kelas 6Latihan Soal SMP Kelas 7Latihan Soal SMP Kelas 8Latihan Soal SMP Kelas 9Latihan Soal SMA Kelas 10Latihan Soal SMA Kelas 11Latihan Soal SMA Kelas 12Preview soal lainnya Kuis IPS Tema 6 SD Kelas 5 › Lihat soalFajar tinggal di daerah sekitar Pantai Depok, Bantul. Setiap pagi, Fajar melihat banyak perahu berjejer di pinggir Pantai Depok. Mayoritas penduduk yang tinggal di daerah tersebut memiliki mata pencarian sebagai ….A. nelayanB. petaniC. guruD. karyawan Some vs. Any › Lihat soalTell me if you need ……. someb. any Materi Latihan Soal LainnyaBahasa ArabTeks Artikel - Bahasa Indonesia SMA Kelas 12Grafik Fungsi Kuadrat - Matematika SMP Kelas 9Kuis Bahasa Indonesia SD Kelas 1BiomedikSeni Budaya Tema 1 SD Kelas 5Kisah Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail - PAI SD Kelas 3Kuis TIK SD Kelas 5Prakarya - SMA Kelas 10Penjaskes - SD Kelas 6Cara Menggunakan Baca dan cermati soal baik-baik, lalu pilih salah satu jawaban yang kamu anggap benar dengan mengklik / tap pilihan yang tersedia. Tentang Soal Online adalah website yang berisi tentang latihan soal mulai dari soal SD / MI Sederajat, SMP / MTs sederajat, SMA / MA Sederajat hingga umum. Website ini hadir dalam rangka ikut berpartisipasi dalam misi mencerdaskan manusia Indonesia.
PRSI11. Salah satu perlengkapan yang tidak boleh dikenakan dalam perlombaan renang yaitu a. Sirip b. Kacamata renang Nomor renang putri dilombakan sejak Olimpiade Stockholm tahun.. a. 1997 b. 1990 c. 1913 d. 1912 Teknik gerakan yang lebih dominan digunakan dalam renang gaya bebas yaitu a. Gerakan Kepala b. Gerakan Lengan c
Renang merupakan jenis olahraga tradisional dan modern yang dilakukan dengan cara menggerakkan tubuh di dalam air, sehingga bisa dikatakan bahwa renang termasuk salah satu arti olahraga air. Bahkan untuk program pengajaran paling awal olahraga yang satu ini ada di Inggris Raya pada abad ke-19, baik untuk olahraga maupun untuk menyelamatkan nyawa. Dalam sejarahnya program-program tersebut disalin di seluruh Eropa. di Amerika Serikat, Sejarah renang pertama kali pengajarannya untuk tujuan penyelamatan yang dimulai di bawah naungan Palang Merah Amerika pada tahun 1916. Renang termasuk olahraga yang berada di air. Berenang dapat dilakukan dengan bermacam-macam gaya, diantaranya yaitu gaya dada, gaya bebas, gaya kupu-kupu, dan gaya punggung. Masing-masing gaya memiliki teknik yang berbeda satu sama lain. Mislanya gaya punggunga yang dapat dilakukan dengan meletakkan dan merenggangkan punggung terlentang di atas air. Renang adalah rekreasi dan olahraga yang menggerakkan tubuh di air dengan gabungan gerakan lengan dan kaki dan pengapungan alami tubuh. Tujuan dan manfaat berenang sebagai olahraga populer hakekatnya untuk pengembangan tubuh secara menyeluruh dan sangat berguna dalam terapi dan olahraga bagi penyandang cacat. Untuk bisa berenang dengan baik, setidaknya ada teknik dasar yang harus dikuasai yaitu ketahanan napas yang cukup lama. Ketika teknik dasar telah dikuasai maka bukan hal yang sulit untuk mempraktikkan gaya renang yang beragam. Gaya renang tersebut dikenal pula dengan istilah “stroke”. Gaya renang paling awal yang digunakan adalah gaya renang samping dan gaya dada. Gaya renang samping awalnya digunakan dengan kedua lengan terendam. Praktik itu dimodifikasi menjelang akhir abad ke-19 dengan mengedepankan satu tangan pertama di atas air, lalu tangan lainnya, dan kemudian masing-masing secara bergantian. Gaya renang samping digantikan dalam renang kompetitif dengan merangkak, tapi masih digunakan dalam renang penyelamatan dan rekreasi. Tubuh tetap miring dan lengan bergerak secara bergantian. Gerakan kaki yang digunakan dalam gaya samping disebut tendangan gunting, dimana kaki terbuka perlahan, kaki bawah ke belakang, kaki bagian atas ke depan, kedua lutut sedikit ditekuk, dan jari kaki lancip. Macam-macam Gaya Renang Terdapat berbagai jenis gaya renang dan teknik dasar dalam melakukannya, diantaranya yaitu; Gaya Bebas Renang Gaya Bebas Gaya bebas atau freestyle merupakan gaya yang paling banyak digunakan oleh atlet renang. Gaya yang satu ini lebih menekankan peranan kaki dan tangan secara bebas, tapi kebebasan bergerak tersebut harus disertai dengan kegesitan badan meluncur di dalam air. Teknik dalam melakukan gaya bebas Yaitu; Letakkan badan seakan merangkak ke depan, baringkan perut di dalam air. Posisikan badan di permukaan air dengan tangan mengayuh ke depan. Mulai putar lengan ke depan seperti kincir angin, cara ini bisa membuat air dari arah belakang mendorong tubuh kita ke depan. Ulangi secara bergantian gerakan kedua lengan. Ketika lengan kanan keluar dari air, masukkan lengan kiri ke dalam air. Barengi pula dengan gerakkan kaki menendang air dengan gerakan menggunting terus menerus. Putar kepala ke samping kanan dan kiri untuk mengambil napas. Satu telinga harus keluar dari air saat kepala memutar mengambil napas. Gaya Punggung Renang Gaya Punggung Gaya punggung merupakan kebalikan dari gaya bebas. Apabila dalam melakukan gaya bebas posisi tubuh adalah tengkurap, dalam melakukan gaya punggung bergerak secara terlentang. Gaya yang satu ini bermanfaat untuk menjaga keselamatan saat di atas air, karena bagian kepala berada di atas air. Gaya punggung bisa meningkatkan kekuatan otot punggung, terutama bagi yang sedang mengalami cidera. Teknik dalam melakukan gaya punggung Yakni; Punggung terlentang di air, dengan wajah keluar di atas air. Pertahankan pergelangan kaki terkulai seperti sirip. Tendangkan kaki secara terus menerus hingga membuat cipratan kecil. Renggangkan lengan ke sisi tubuh. Satu lengan tangan dikeluarkan ke luar air dengan gerakan memutar layaknya kincir, lalu lengan satunya ditarik ke bawah tubuh hingga paha. Ulangi gerakan tangan itu secara beraturan. Kita bisa menhambil napas kapan pun yang kita inginkan. Gaya Dada Renang Gaya Dada Gaya dada juga dinamakan gaya katak, sebab teknik dan cara berenangnya menyerupai katak yang sedang berenang. Poin utama untuk dapat melakukan gaya yang satu ini ada pada bagian tangan dan kaki. Kita bisa mendorong badan ke depan dengan dorongan tangan dan kaki. Tapi memang kecepatan yang dihasilkan gaya ini lebih pelan dibandingkan gaya lainnya. Cara melakukan gaya dada Yaitu; Badan dimasukkan ke air dengan posisi tengkurap. Letakkan kedua tangan bersatu di depan badan. Gerakkan tangan membentuk setengah lingkaran di depan tubuh, dorong ke depan. Tekuklah kaki sampai lutut, lalu dorong ke belakang seperti katak. Ulangi gerakan tersebut secara perlahan. Kita bisa menhambil napas ketika kepala berada di setengah atas air. Gaya Kupu-Kupu Renang Gaya Kupu-Kupu Gaya kupu-kupu merupakan gaya yang paling sulit dibandingkan gaya lainnya. Dinamai gaya kupu-kupu karena gerakannya memang terlihat seperti sayap kupu-kupu. Meskipun berenang dengan gaya yang satu ini dinilai paling melelahkan, tapi dapat memberikan latihan yang sangat baik untuk tubuh. Cara melakukan gaya kupu-kupu Yaitu; Perut dihadapkan ke bagian bawah air. Tubuh direnggangkan mengambang dengan wajah di dalam air. Gerakkan tubuh dengan gelombang dari kepala ke kaki, menekuk dan meluruskan lutut. Tarik lengan ke bawah tubuh hingga ke pinggul, lalu kembalikan lagi lengan di atas permukaan air. Lakukan gerakan tersebut terus menerus. Dagu didorong ke depan untuk menarik napas di dekat ujung tarikan lengan. Usahakan agar kaki tetap bersama dan lurus ketika menendang. Gerakkan seperti tendangan lumba-lumba, kaki putri duyung, atau seolah sedang melakukan diving dan snorkeling. Gaya Renang Anjing Gaya Renang Anjing Sebagian besar orang mungkin belum mengenal gaya yang satu ini, katena memang bukan gaya renang yang diikutsertakan dalam perlombaan apapun. Tapi mempelajari gaya ini juga bermanfaat untuk menambah kemampuan kita dalam berenang. Teknik melakukan gaya anjing mirip dengan cara anjing berenang dengan yaitu kepala berada di atas air, serat tangan dan kaki yang melakukan gerakan seperti anjing berenang. Gaya Samping Renang Gaya Samping Gaya renang samping merupakan perkembangan gaya dada. Gaya yang satu ini juga jarang digunakan oleh para perenang untuk melatih kekuatan. Kita bisa menggunakan sisi bagian samping tubuh untuk melakukan aktivitas berenang. Cara melakukan gaya samping Yaitu; Apungkan salah satu sisi tubuh ke air. Buka kaki melebar seperti gunting. Luruskan lengan yang berada di dalam air ke depan melewati kepala, sedangkan lengan satunya harus tetap rileks berada di samping atas badan. Bagian kepala setengah berada di air, dan setengah berada di udara. Gerakkan lengan yang berada di bawah seolah menyapu air setengah melingkar. Koordinasikan dengan gerakan kaki yang bergerak seperti gunting. Gaya Trudgen Renang Gaya Trudgen Hampir mirip dengan gaya bebas, gaya yang satu ini juga menggunakan gerakan kaki gunting. Atas dasar tersebut brenang dengan memergunakan teknik ini senantiasa melakukan latihan kekuatan pada semua otot secara bersamaan, sehingga dapat membangun stamina. Cara melakukan gaya gunting Yaitu; Punggung berada di air dengan wajah di atas permukaan air. Pertahankan pergelangan kaki agar terkulai seperti sirip. Tendangkan kaki secara terus menerus secara bertolak belakang seperti gunting. Satu lengan tangan dikeluarkan ke luar air dengan gerakan memutar layaknya kincir, lalu lengan yang satunya ditarik ke bawah tubuh hingga paha. Ulangi gerakan tangan tersebut secara beraturan. Dalam mempraktikkan gaya ini kita bisa mengambil kapan pun. Selain beberapa gaya yang umum digunakan seperti yang telah disbeutkan di atas, ada pula beberapa gaya renang yang dilakukan dengan tujuan khusus. Misalnya saja dalam hal ini untuk memanipulasi objek atau hanya untuk tetap mengapung. Gaya Renang Berdasarkan Tujuannya Gaya renang untuk tujuan khusus tersebut diantaranya yaitu Berenang di bawah air Berenang di bawah air lebih cepat daripada berenang di permukaan. Renang di bawah air bukanlah kategori tersendiri di Olimpiade, tetapi di Olimpiade 1988 beberapa pesaing banyak mengikuti perlombaan gaya punggung di bawah air. Setelah itu, Olimpiade membuat aturan bahwa perenang hanya diperbolehkan berada di bawah air selama 10 meter pertama kemudian diubah menjadi 15 meter setelah start atau turn. Setiap gaya dengan pemulihan bawah air dapat dilakukan di bawah air untuk jarak tertentu tergantung pada kebutuhan udara. Berenang di bawah air memiliki masalah tambahan air masuk ke hidung. Untuk menghindari hal ini, perenang dapat mengeluarkan napas melalui hidung atau memakai penjepit hidung. Beberapa perenang dapat menutup lubang hidung mereka dengan bibir atas atau dengan otot naris kompresor. Gaya yang dapat dilakukan ketika berenang di bawah air, diantaranya yaitu Dolphin kick Tendangan lumba-lumba Kaki menendang ke atas dan ke bawah, sambil ditekan bersamaan. Ini adalah gaya yang biasanya digunakan di awal lomba, untuk mempertahankan kecepatan yang dihasilkan perenang dengan mendorong dinding di awal dan belokan. Saat digunakan untuk berenang di bawah air, lengan biasanya direntangkan di depan kepala, tetap diam dengan kedua tangan menyatu. Fish Kick Tendangan ikan Mirip dengan tendangan lumba-lumba, tetapi dilakukan saat berada di sisi perenang. Ini mungkin cara berenang tercepat. Berenang menciptakan pusaran yang mendorong perenang ke depan. Dalam tendangan lumba-lumba, pusarannya naik turun, di mana mereka terganggu saat menghantam permukaan air atau dasar kolam. Tetapi dengan tendangan ikan, mereka bergerak ke samping, di mana tidak ada halangan. Sea Lion Stroke Gerak Singa Laut gaya renang ini terutama dilakukan dengan gerakan mendayung, lengan di samping sepanjang garis tubuh dan didukung kuat dengan tendangan mengepak dalam urutan kontralateral. Hal ini dapat diidentikkan dengan gaya renang singa laut. Sangat efektif untuk berenang melalui tempat bawah air yang sempit. Gaya untuk menyelamatkan nyawa Gaya renang yang dapat dilakukan dengan tujuan melakukan penyelamatan di air. Jenis gaya tersebut, yaitu; Lifesaving stroke Mirip dengan gaya samping, tetapi hanya lengan bawah yang bergerak sementara lengan atas menarik perenang dalam kesulitan. Gead-up front crawl atau Tarzan stroke Mirip dengan front crawl, tetapi dengan mata menghadap ke depan di atas permukaan air, seperti untuk mengamati sekeliling seperti misalnya perenang dalam kesulitan atau bola. Pushing rescue stroke Gaya ini membantu membantu perenang yang lelah. Perenang yang lelah berbaring di punggung dan penyelamat berenang dengan tendangan cambuk dan mendorong ke telapak kaki perenang yang lelah. Pulling rescue stroke Gaya ini membantu perenang yang berada dalam kesulitan. Kedua perenang berbaring telentang, dan penyelamat meraih ketiak perenang yang berada dalam kesulitan dan melakukan tendangan cambuk di punggung untuk gerakan maju. Tendangannya tidak boleh terlalu dangkal karena jika tidak maka korban akan dipukul. Extended Arm Tow korban tidak sadar berenang gaya samping atau gaya dada telentang, penyelamat memegang kepala dengan lengan lurus, tangan menangkup di bawah dagu, dan memastikan bahwa mulut dan hidung berada di luar air. Kesimpulan Dari penjelasna yang dikemukakan, dapatlah dikatakan bahwa renang sebagai salah satu olahraga air yang dilakukan dengan cara menggerakkan badan di air, menggunakan kaki dan tangan sehingga badan terapung di permukaan air. Oleh karena itulah orang berenang untuk berolahraga atau bersenang-senang rekreasi. Sehingga berenang bisa dilakukan di koam renang, sungai, danau, dan laut. Akan tetapi yang pasti, secara internasional untuk kompetisi renang menjadi terkenal dengan dimasukkannya ke dalam Olimpiade modern sejak dimulainya pada tahun 1896. Pertandingan Olimpiade pada awalnya hanya untuk pria, tetapi acara wanita ditambahkan pada tahun 1912. Tujuan dari kompetisi renang adalah untuk meningkatkan kecepatan, dan untuk mengalahkan kompetitor lain dalam perlombaan. Nah, itulah tadi artikel yang bisa kami kemukakan pada segenap pembaca berkenaan dengan jenis gaya renang dan teknik dalam melakukannya. Semoga memberi wawasan bagi kalian yang sedang membutuhkan referensinya terkait materi ini. Salah seorang yang menyukai olaharaga dan menulis terkait dengan bidang olahraga. Semoga tulisan saya di ini membantu kalian semuanya ya. . 361 264 432 455 278 484 14 234

gaya renang yang tidak dilombakan dalam prsi yaitu